Pages

Monday, September 07, 2009

SURAT PAMIT DARI SEORANG MANAJER

Seorang manajer menulis ini pada kami: "Setelah delapan tahun bekerja di perusahaan ini, aku kira tak ada yang lebih banyak yang bisa kuberikan selain rasa cintaku pada perusahaan ini, pada setiap detil pekerjaan, pada orang-orang - mulai dari pimpinan tertinggi hingga buruh terrendah - yang sama bekerja di sini, pada produk yang kami hasilkan, pada apa saja, bahkan pada bau asap yang keluar dari cerobong-cerobong pabrik kami. Ketika atasanku mengatakan aku telah melakukan pekerjaan besar, aku kira itu hanya sesuatu yang kecil namun beserta kasih yang besar. Ketika rekan-rekanku mengatakan aku telah merajut keberhasilan, aku kira itu hanya selembar sapu tangan mungil bermanikamkan cinta tak terperi. Karena, keberhasilan yang sejati adalah rantai dari kesempatan, karier, kerja sama, kemajuan, persahabatan, persaudaraan, cinta dan kasih sayang."

"Dan, ketika hari ini aku pamit untuk undur diri dari perusahaan, aku temui tatapan-tatapan syahdu, aku terima bingkisan-bingkisan kecil, aku tenggelam dalam pelukan dan jabatan hangat. Di saat itu aku sadari, cintaku terbalas. Terima kasih." Kasih selalu berbalas kasih. Tugas kita di muka bumi ini tak lain adalah menebarkan kasih sebanyak-banyaknya. Itu saja.

No comments: